#SahabatPemburuKebaikan, pernahkah kamu menghitung-hitung, sudah berapa banyak dosa yang selama ini kamu lakukan? Sudahkah kamu meluangkan waktu untuk memikirkannya? Yap, memang manusia tempatnya salah dan khilaf. Tapi, kamu masih punya kesempatan kok untuk taubat. Memperbaiki kesalahan dan dosa yang pernah dilakukan. Sebab kamu punya Allah yang begitu pemaaf pada hamba-Nya. Sebagaimana firman-Nya dalam surat Az-Zumar ayat 53 : "Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang." Di postingan sebelumnya, kamu sudah tau bahwa Nabi Yunus ditegur Allah dengan merasakan kesulitan dalam perut ikan. Ia menyadari hikmah dari ketidaksabaran menghadapi kaumnya. Seketika ia langsung bersujud dalam pekatnya malam, gelapnya perut ikan dan kelamnya samudera sembari memurnikan tauhid dengan mengesakan-Nya, bertasbih membesarkan asma'-Nya serta mengakui seraya menyesali perbuatannya. Begitupun dengan kaumnya, adzab yang menerpa membuat mata mereka terbelalak. Kemudian mereka memohon kepada Allah dengan merendahkan diri, bertasbih dan menyeru-Nya untuk meminta pertolongan. Tangis dan penyesalan bersahutan dengan lenguhan hewan ternak. Akhirnya Allah menerima taubat mereka semua dengan Kemurahan dan Kemaafan-Nya. Sahabat, dari kisah ini kamu jadi tahu, bahwa rahasia diterimanya taubat adalah dengan mengakui dan menyesali perbuatan dosa itu. Memohon ampun dengan merendahkan diri bersimpuh dihadapan-Nya, memurnikan tauhid dan bertasbih membesarkan keagungan-Nya. Dan yang terpenting, kamu tidak mengulangi kembali perbuatan dosa itu. Gimana? Kamu dapat ilmu baru hari ini? Jangan lupa amalkan dan ingatkan temanmu juga ya.